Cara membuat web dengan laravel Untuk pemula

Halo para pembaca setia blog ini! Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas tentang cara membuat web bagi pemula menggunakan Laravel. Jika Anda seorang pemula yang ingin mempelajari bagaimana membangun web dengan framework PHP yang populer ini, maka artikel ini sangat cocok untuk Anda.

Laravel adalah framework PHP yang kuat dan intuitif, dirancang untuk memudahkan pengembangan web dengan menyediakan berbagai fitur yang berguna. Dengan Laravel, Anda dapat dengan cepat membangun aplikasi web yang andal, aman, dan mudah dikembangkan.

Dalam posting ini, kami akan membahas langkah-langkah dasar dalam membuat web menggunakan Laravel. Kami akan menjelaskan proses instalasi, pembuatan proyek baru, serta pengaturan awal yang perlu Anda lakukan. Selain itu, kami juga akan memberikan panduan singkat tentang bagaimana membuat rute, tampilan, dan menggunakan database dalam proyek Laravel.

Tidak perlu khawatir jika Anda belum memiliki pengalaman dalam pengembangan web. Kami akan mengajarkan semua langkah-langkah dengan jelas dan terperinci, sehingga Anda dapat mengikuti dengan mudah. Kami akan memastikan bahwa Anda memahami setiap konsep dan dapat menerapkannya dalam praktik.

Saat Anda selesai membaca artikel ini, Anda akan memiliki pemahaman dasar tentang Laravel dan dapat memulai perjalanan Anda dalam membangun web menggunakan framework ini. Kami yakin Anda akan merasa lebih percaya diri dan siap untuk mengeksplorasi lebih lanjut potensi yang ditawarkan oleh Laravel.

Jadi, tunggu apa lagi? Mari kita mulai perjalanan Anda dalam dunia pengembangan web dengan Laravel. 

 Untuk membuat web dengan Laravel, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

Langkah 1: Persiapan

1. Pastikan komputer Anda sudah terpasang PHP dan Composer.
2. Install Laravel menggunakan Composer dengan menjalankan perintah berikut di terminal atau command prompt:

   javascript
   composer global require laravel/installer
   

Langkah 2: Membuat Proyek Laravel Baru

1. Buat proyek Laravel baru dengan menjalankan perintah berikut di terminal atau command prompt:

   arduino
   laravel new nama-proyek
   

   Ganti "nama-proyek" dengan nama yang Anda inginkan untuk proyek Laravel Anda.

2. Tunggu beberapa saat hingga Laravel selesai diinstal dan menghasilkan struktur proyek dasar.

Langkah 3: Menjalankan Server Pengembangan Lokal

1. Masuk ke direktori proyek Laravel dengan menjalankan perintah:

   bash
   cd nama-proyek
   

   Ganti "nama-proyek" dengan nama proyek yang telah Anda buat.

2. Jalankan server pengembangan lokal dengan perintah:

   php artisan serve
   

3. Buka browser web dan akses URL http://localhost:8000. Anda akan melihat halaman selamat datang Laravel jika server berjalan dengan benar.

Langkah 4: Membuat Rute dan Tampilan

1. Buka file routes/web.php untuk menentukan rute aplikasi web Anda. Anda dapat menambahkan rute baru untuk menghubungkan URL dengan tindakan yang akan dilakukan oleh controller.

2. Buat tampilan (view) menggunakan file blade template di dalam direktori resources/views. Anda dapat membuat tampilan HTML dengan kode PHP yang dinamis.

3. Definisikan tindakan (action) di dalam controller untuk mengatur logika bisnis dan mengambil data yang diperlukan untuk ditampilkan dalam tampilan.

Langkah 5: Migrasi dan Pengaturan Database

1. Jika Anda perlu menggunakan database, konfigurasi pengaturan database di dalam file .env sesuai dengan pengaturan database Anda.

2. Buat dan jalankan migrasi untuk membuat tabel-tabel yang diperlukan dalam database menggunakan perintah:

   php artisan migrate
   

Langkah 6: Pengembangan Aplikasi

1. Lakukan pengembangan aplikasi web Anda dengan menambahkan rute baru, membuat controller, dan menyesuaikan tampilan sesuai kebutuhan Anda.

2. Anda dapat menggunakan fitur-fitur Laravel seperti model, migrasi, middleware, dan lain-lain untuk membangun aplikasi web yang lebih kompleks.

Itulah langkah-langkah umum dalam membuat web dengan Laravel. Tentu saja, proses ini hanya memberikan gambaran umum dan Anda dapat menyesuaikannya dengan kebutuhan dan kompleksitas proyek Anda. Anda juga dapat merujuk ke dokumentasi resmi Laravel untuk informasi lebih lanjut tentang fitur dan kemampuan yang ditawarkan oleh Laravel.

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.